< iframe id="forum_embed" src="javascript:void(0)" scrolling="no" frameborder="0" width="900" height="700">< br /> < br /> < br /> < br /> < script type="text/javascript"> document.getElementById ('forum_embed').src = 'https://groups.google.com/ forum/embed/?place=forum/ TerbaikTerjitu2T ' + '&showsearch=true&showpopout =true&showtabs=false' + '&parenturl=' + encodeURIComponent (window.location.href); < /script>< br /> < br /> < br /> < br /> < br /> < br /> < style type="text/css"> body{background:#eee;} #main-wrapper {width:100%;border:1px solid #ccc;} #sidebar- wrapper, .breadcrumbs, #comments, .post-footer, #blog-pager{display:none} < /style >

Awas! 4 Resiko Menggoreng Dengan Minyak Jelantah Bagi Kesehatan

inewsindonesia.com Jakarta - Makanan yang digoreng biasanya menjadi salah satu makanan favorit bari orang Indonesia. Tapi perlu dicatat, penggunaan minyak goreng, dapat berpengaruh terhadap kesehatan tubuh kita.

Pastikan minyak goreng sering diganti dengan yang baru, dan bukan minyak yang sudah dipakai kemudian digunakan kembali.

Berikut beberapa resiko yang mengintai kesehatan tubuh, jika terlalu sering mengkonsumsi makanan dengan menggunakan minyak bekas, atau minyak jelantah.

Rentan terkena infeksi bakteri
Rentan terserang kanker
Beresiko terkena penyakit degeneratif
Berat badan berlebih

Berdasarkan hasil penelitian dalam jurnal Food Chemistry 2016, minyak jelantah mengandung kadar kalori dan lemak trans yang tinggi.

Kadar kalori dan lemak trans yang berlebihan dapat menyebabkan seseorang mempunyai berat badan berlebih, bahkan hingga obesitas.

Obesitas dapat mengakibatkan beragam komplikasi serius, seperti penyakit diabetes, dan penyakit jantung.

Nah para ibu, jangan malas untuk mengganti minyak goreng secara rutin, jika sudah digunakan berkali kali. *la

By Pers

Posting Komentar